Sunday, August 26, 2012

Jejak-jejak





























Ada jejak jejak tetesan air
dari buku yang kau hadiahkan kepadaku,
bersampul putih dan biru abu abu, 
tersenyum, kau pun tampak tersipu

ada jejak jejak jahitan rindu
dari lintasan jalan yang kau lalui
berhenti, memandang sekeliling, tersenyum lalu kau lanjutkan lagi
usapkan percikan di wajahku, saat gerimis datang dan kita terjebak di di tengahnya
tersenyum, kau pun tampak tersipu

ada jejak jejak ingatan 
yang membekas di tiap cerita cerita sendu yang kau ceritakan
mengisi relung relung kosong hati, mengalir di tiap jeram penuh rasa
sampai akhirnya dandelion kuning pun habis, menunggu saat saat tulip merekah
tersenyum, kau pun tersipu

ada jejak jejak air di antara rindu yang ada dalam ingatan
saat kau tanam lili biru kesembilanbelas mu, menyanjungnya tiap hari di tepi jendela

merinduku tulip merah, merindumu lili biru.
tunggu jejak jejak ingatan, menyapamu di akhir penantian
tersenyum, kau tak lagi tersipu. 

llevar juntos, lo antes possible





Melati #4

Mari kita bermain main pikir sejenak.
Tentang lautan biru dan para perompak  laut merah
Tentang pedang, emas dan sutera para ksatria onak
Tentang kisah dewi dewi istana berbalut satin jazirah

Acuhkan saja aliran angin yang menghalangi pandangan matamu
Tataplah tajam, kan selalu ada yang mengarahkan pandangan berdiri menyerangmu
Entah menjadi malam , atau dalam rinai rinai rusuk telah selaras bertatap menghujam

Cemara salju sudah berbisik,
Camar  beringsut  memburu gundik
Awan awan saling berpelukan, tumbuhkan ruh pada hujan
Cemara salju sudah berbisik.
Saatnya kita kembali  pulang, tuju rumah tepi lematang
Nyalakan api, meramu naskah malam tuk esok pagi

Ada ribuan sandi yang harus kita pecahkan, sayang.
Meski itu tak semudah merapikan letak kemejaku yang berantakan.
Ada puluhan cerita malam yang harus kau biarkan bulan dengar dengan jelas, pandang mata jeli telingaku tak selalu awas
Ada spektrum sunyi yang ingin diubah menjadi hingar, ada lirik lirik alegori yang ditulis  hingga tak tentu kabar
Ada cinta yang tak bisa kau hitung berapa nestapa, ada kata yang tak akan bisa kau hitung berapa hasta
Ada waktu yag tak kau hitung berapa lagi yang kan hilang menjadi abu
Ada jemari yang tak ingin lepas menggamit seri
Ada jarak yang terpisah berarak
Ada kisah yang tak rela tuk dipisah
Ada kata yang tak disapa
Ada jemu yang tak jua
Aku tanpa dirinya.







Saturday, August 25, 2012

Melati #3

Sauhmu bertambat tepat di labuhku,
Haruskan aku menyambutmu di tepian dermaga ?

Burung pagi berbisik
Dunia terlalu picik 

Entah itu lentera usai berpura
Hatiku menyeru diri penuh kira

Haruskah aku menyambutmu di tepian dermaga ?

Camar tak lagi bernyanyi, karang tak bisa dilaga
Bakau tak lagi bergayutan di teluk lumpur kuarsa
Cadik tak lagi melaju, pelagis tak lagi berlari pilu
Mata mata subuh tak lagi terlelap angkat jala

Melati, haruskah aku menyambutmu di tepian dermaga ?



Giessen, den. 26 August 2012



Friday, August 24, 2012

Yellow Submarine










...
We all live in a yellow submarine
Yellow submarine, yellow submarine
We all live in a yellow submarine
Yellow submarine, yellow submarine .....




Hari ini tanggal 25 Agustus, hari ulangtahunmu yang ke 20. Ah, kau terlalu cepat tua. Padahal ocehanmu masih tetap mirip anak kecil dan mengaku ngaku anak kecil.  Waktu terlau cepat lewat. Rasanya baru kemarin kamu melarangku memanggilmu dengan panggilan Zahra. Rasanya baru kemarin kita berdebat tentang bunga bunga paling indah di dunia. Rasanya baru kemarin kau membantah omonganku tentang Finlandia-mu itu. Rasanya baru kemarin kau mengkritik warna kesukaanku. Rasanya baru kemarin kau me(maksa)nyuruhku menyaksikan " The Billionaire". Rasanya baru kemarin ksatria malam. Rasanya.. ah terlalu panjang... 


Selamat untukmu, Kapal Selam kuning. 
Semoga Allah menerima amalanmu selama 20 tahun ini dan mengampuni segala salahmu. 
Tetaplah menjadi kapal selam yang tak terlihat ( tapi tiba tiba muncul di Finlandia -___- ). Terima kasih banyak atas roket roket kritikan dan wejangan ( bahasa lama dulu :D ) yang kau hantamkan padaku. (lebay sih, tapi yasudahlah tak apa :D )  InsyaAllah itu bermanfaat dan semoga menjadi kebaikan bagimu. 


...Kapal selam, kapal selam
berlayarlah sesukamu, temukan ubur ubur yang paling cantik di dasar lautan
jelajahi duniamu
jejakkan di ujung dunia yang paling kau senangi
temui aku di sana.........


 As we live a life of ease 
Every one of us (every one of us) has all we need (has all we need)
Sky of blue (sky of blue) and sea of green (sea of green)
In our yellow (in our yellow) slubmarine (submarine, a-ha!) 



Goodluck Zahra. Semoga semua cita citamu tercapai :) 


Full speed ahead, Mr. Boatswain, full speed ahead
Full speed ahead it is, Sir
Cut the cable, drop the cable
Aye-aye, Sir, aye-aye
Captain, captain 



NB: Ini dia si kapal selam. Anak sastra yang kesasar di Kimia UI.(Kenal dari temennya yang menjadi korban kegalakannya selama SMA *kasiahn sekali temennya dia* ) Hobinya nulis. Tulisannya banyak, bagus n bermutu. ngga cuma bisa nulis puisi, nulis cerita, prosa, cerpen, novel bahkan essay tentang demokrasi pun bisa. Ngakunya ngga bisa apa apa. tapi hellooo, diem diem mau ke Finland. Rendah hati dan peka. Suka banget sama warna kuning n bunga matahari. ( hellooo, bunga banyak banget kalii yang bagus bagus selain bunga matahari. ada lily, anggrek, cattleya, tulip, teratai dll) :D 

Hari ini dia ulang tahun yang ke 20. Semoga si Kapal selam kuning ini, (ah kau tahu kalo aku mendoakan yang baik baik) . cukup ngga usah  protes n bilang " Aamiin". 


Sekali lagi selamat.semoga.kamu.makin.dewasa.dan.makin.baik.





Regards


WahyuSuseno

Giessen, den.25 August 2012, 02:03 Uhr

Thursday, August 23, 2012

ohmygoodness. CreateYourCreativeHabitat







Imagination is better than Technology. Ungkapan Albert Einstein yang diucapkan dahulu sekali menggambarkan bahwa kreativitas lebih baik dari segala macam produk kreatif itu sendiri. Buku karangan Yoris Sebastian ini mengubas topik tentang kreativitas dengan cara yang kreatif. Kita terlahir pun dengan kemampuan kreatif menghadapi tantangan.  Bagaimana saat kita belajar naik sepeda, berlari, berjalan, bahkan meminta uang jajan kepada orangtua pun dengan cara yang ... kreatif.!!

Bagaimana memanfaatkan skill kreatif yang Tuhan berikan kepada kita pun juga dibahas berikut dengan how to sell our creativity. Kreativitas yang dibahas disini bukan kreativitas remaja yang mencorat coret tembok untuk menuliskan nama geng atau gadis idamannya, atau kreativitas calon gubernur berkampanye memanfaatkan korban kebakaran di wilayahnya (ehh, salah fokus), kreatifitas yang dibahas disini adalah kreatifits yang menjual, yang memiliki nilai jual dan bisa ditunjukkan kepada yang lain dan berguna tentunya. :D


How to be a creative Junkies ? Based on Knowledge. Pengetahuan yang tinggi tentu akan meningkatkan Kreativitas-mu dan tentu dibarengi dengan usaha untuk melatihnya. Nge game, baca buku, bikin acara, nonton film, denger musik, adalah contoh meningkatkan Knowledge.

Gara gara buku ini pula, saya langsung kepengen nonton Red Cliff, ingin tahu apakah ada tokoh Zhuge  Liang benar benar mendapatkan 100.000 anak panah dalam waktu sehari. ( Dan rupanya benar :D ). Bagaimana caranya Zhuge Liang mendapatkan 100.000 anak panah dalam waktu sehari ? Based on Knowledge and pengalaman kreatif tentunya. :D (lebih jelasnya saksikan sendiri atau tunggu stasiun tv indonesia memutar film ini :D )

Kreatifitas mengubah segalanya. Kita memang bisa membuat burger yang lebih murah dan lebih enak daripada burger McDonalds, tapi untuk mengalahkan penjualan McDonalds, kita butuh kreativitas melebihi kreativitas Ray Kroc tentunya. Untuk mengalahkan Jokowi tentu tidak hanya butuh dukungan banyak partai ( karena dukungan banyak partai itu ngga kreatif). Kita butuh kreatifitas melebihi kreatifitas menjual baju kotak kotak dan memasarkan Esemka. Kampanye agama juga ngga kreatif, karena dari dulu kampanye ini selalu ada, dan kebanyakan gagal. Apa kali ini akan gagal juga ? mari kita tunggu kegagalannya. (#salahfokuslagi )

Penaklukan Konstantinopel juga dilakukan dengan cara kreatif. Menyeret kapal perang ke darat menggunakan kayu yang dilumuri minyak sejauh 5 kilometer lalu dilayarkan kembali adalah contoh kreatifitas Al Fatih. Penggunaan meriam dalam penaklukan ini juga hasil dari kreativitas. Hasilnya, penaklukan yang dinanti nati pun tiba dan berhasil dengan sempurna. Bagaimana caranya ? based on Knowledge. :)) How creative that can be !!

Bagaimana Aqua menjadi market leader air minum kemasan ? Creative. Aqua mengubah kemasan air mineral dengan botol plastik seperti sekarang dan diikuti oleh banyak produsen air kemasan di dunia. Aqua lah kreator penggunaan botol plastik bening dan penelitian sumber air selama minimal 1 tahun untuk menjamin para konsumennya. Hasilnya ? penjualan senilai 1,7 triliun per tahun. Dahsyat !!


Masih banyak lagi contoh contoh kreatifitas yang menjual untuk disebutkan. Bagaimana produsen Mobil Jepang bisa menguasai dunia, itupun dengan cara yang kreatif.  Produsen Mobil Jepang mendesain mobil yang lebih aerodinamis, lincah dan lebih murah. Sementara pabrikan Amerika dan Eropa malah meremehkan dan mempertahankan desain mereka yang besar dan kaku serta lebih mahal. Hasilnya : Muncullah Toyota, Honda, Mitsubishi, Mazda yang menjadi pabrikan disegani di dunia.

Bagaimana caranya seperti mereka ? mulailah dengan yang kecil. Every big step starts with an inch. Perjalanan panjang ratusan mil itu dimulai dengan satu langkah kaki. :).  Misalkan : bagaimana cara menikah dengan segera. Eh salah, caranya ? beli buku ini dengan uang hasil anda bekerja sendiri tanpa pemberian orang tua, contohnya. Perlu cara yang kreatif bukan ? :))))))




Thursday, August 16, 2012

Melati #1

Ada langkah langkah yang harus ku lupakan berapa jumlahnya dan dimana letaknya
Seperti angin yang melupakan daun daun maple yang digugurkannya dan bulir bulir dandelion yang diterbangkannya
Seperti awan melupakan hujan yang ditumpahkannya 
Seperti aku melupakan bunga apa yang kau berikan padaku senja itu.


Lantas,mengapa masih kau paksa ingat kelopak kelopak anggrek yang kering dan berjatuhan saat kita bawa pulang dan tanam di tepi jendela kamar?
mengapa kau tulis ulang dan pajang isi surat suratku dan kau tunjukkan ke tiap orang yang datang dan bertemu denganmu ?
bukankah salah bila kita menanam bunga di pot kecil ujung jendela tapi kita cabut akar akarnya hingga tak bisa berdiri tegak menjemput mentari ?

kita pernah terperosok di lubang penuh duri yang sama
aku meringis, kau menangis
Tapi tetap kita lanjutkan perjalanan bukan ?
Kau selalu memaki ku saat aku berhenti berjalan, lalu meringis kesakitan
tapi aku tahu itulah caramu membuktikan, bahwa rasa bisa kau ungkapkan, tanpa berkata cinta dan sayang
atau menulis sajak picis tentang kita.

cih, dunia terlau sempit untuk tahu, mengapa aku menulis dan mengapa kamu menangis.
melati bukan satu, tapi berpadu menuju padamu.